Okezonenews.com. : Fair play sepertinya tidak
berlaku pada turnamen voli di Tanjung Beringin, Kabupaten OKU Selatan. Lantaran
saling olok saat pertandingan, Guntur (18) tewas mengenaskan ditikam Rafi (19)
usai bertanding.
Akibat
kejadian itu, Guntur tewas bersimbah darah, sementara Rafi diciduk aparat
kepolisian Polres OKU Selatan, saat sembunyi di kolong tempat tidur, rumah
kerabatnya, Minggu (5/6/2016).
Menurut
pengakuan pelaku, kejadian berawal saat turnamen voli di Tanjung Beringin pada
Jumat 3 Mei 2016. Pelaku dan korban saling ejek dan saling menjatuhkan satu
sama lain.
Kemudian
mereka bertemu lagi di luar pertandingan keesokan harinya tepatnya di Desa
Pagar Dewa, Kecamatan Muara Dua Kisam. Di sana keributan berlanjut.
"Awalnya cuma saling pandang, kemudian dia nantang saya berkelahi, saya
ladeni," ujar tersangka.
Akibat
perkelahian itu, korban mengalami luka serius di bagian pinggang sebelah kiri
dan lengan kanan, setelah ditusuk senjata tajam. Melihat korban tumbang bersimbah
darah, pelaku melarikan diri ke rumah orang tuanya.
"Saya
tidak tahu kalu dia sampai meninggal, setelah kejadian saya langsung
lari," ungkapnya.
Sementara
itu, Kapolres OKU Selatan AKBP Satrio Wibowo melalui Kapolsek Muaradua Kisam
Iptu Sutamin mengatakan, pelaku diamankan sekitar pukul 02.00 WIB dinihari
tadi. "Dia ditangkap petugas, saat sembunyi di rumah kerabatnya kawasan
Muara Dua," katanya.
Saat
ini tersangka telah dibawa ke Mapolres OKU Selatan untuk menjalani proses
hukum lebih lanjut. "Atas perbuatannya, tersangka dijerat pasal 170 KUHP
dengan ancaman 12 tahun penjara," singkatnya.