AGUNG SEGANTI INGIN PERSEMBAHKAN EMAS VOLI

Agung Seganti menjadi MVP Proliga 2017 
Pevoli putra Indonesia, Agung Seganti, sangat berambisi dapat mempersembahkan medali emas bagi Indonesia di ajang SEA Games 2017. Dia menilai sudah saatnya dirinya memberikan sesuatu bagi Indonesia.
Agung Seganti tengah mengikuti Pelatihan Nasional (Pelatnas) voli Indonesia. Agung bersama 15 pevoli putra lainnya digembleng oleh Samsul Jais di Padepokan Voli, Sentul, Jawa Barat. Seperti diketahui, PBVSI tengah menggelar Pelatnas voli untuk berjuang di ajang SEA Games 2017, di Kuala Lumpur, Malaysia.
Kembali masuk dalam skuat Timnas voli putra Indonesia, Agung Seganti pun memiliki satu asa, dia berharap dapat memberikan yang terbaik Indonesia.
"Untuk tahun ini saya rasa kekuatan lebih bagus. Terlebih saya secara individu merasa dalam usia emas dan berharap dapat memberikan sesuatu yang lebih bagi Indonesia," ucap Agung, Senin (29/05/17).
Harapan pevoli kelahiran Lampung ini untuk memberikan medali emas bagi Indonesia memang bukan ucapan semata. Sebab, Agung membawa modal berharga kala berlaga di SEA Games nanti. 
Ya, Agung membawa label pemain terbaik (MVP) saat berlaga di ajang Proliga 2017. Tentu dengan label ini pemain berpostur 190 cm ini semakin percaya diri menyongsong perhelatan dua tahunan ini.
"MVP tentu semakin membuat saya percaya diri. Gelar ini akan saya bawa ke Timnas dengan memberikan yang terbaik untuk Indonesia," jelas dia.
Indonesia sendiri ingin memperbaiki rekor medali di SEA Games. Sebab dalam dua event SEA Games terakhir, Indonesia gagal meraih medali emas.
sumber : indosport.com

PELATNAS VOLI SISAKAN 14 PEMAIN

Pelatnas tim voli putri dan putra sudah mencoret dua pemain

Pelatnas voli Indonesia tak perlu menunggu lebih lama untuk mengerucutkan jumlah pemainnya. Sebelumnya, tim pelatih memperkirakan baru mengurangi jumlah pemain seleksi yang awalnya 18 pemain itu pada Juni. Namun, sepekan menjelang Juni, mereka sudah memastikan 14 pemain.

Di sektor putra, dua pemain dicoret dari skuad. Mereka adalah quicker Yayan Riyanto dan Galih Bayu Saputra (spiker). Otomatis, hanya tersisa 14 pemain yang masih menjalani training center di Padepokan Voli, Sentul, Bogor. Sebelumnya, dua pemain putra, yakni I Kadek Juliadi dan Dimas Saputra, dipastikan batal mengikuti pelatnas karena masalah pekerjaan dan cedera.

’’Sebenarnya kualitas Yayan dan Galih bagus. Tapi tidak bisa dimungkiri, karena proses seleksi yang ketat, posisi mereka harus diisi pemain yang lebih kami butuhkan,” jelas Samsul Jais, pelatih timnas putra.

Melihat susunan yang ada, posisi spiker akan diisi Sigit Ardian, Rendy Tamamilang, Doni Haryono, Agung Seganti, Ramzil Huda, dan Dimas Saputra. Sedangkan posisi quicker bakal diisi Mahfud Nurcahyadi dan Antho Bertiyawan. ’’Rencananya, jumlah 14 pemain itu sudah pasti sampai nanti tryout dan SEA Games. Saya rasa, dengan adanya 14 pemain ini, program latihan dan formasi tim sudah ideal dan bisa berjalan lancar,” ucapnya.

Penentuan 14 pemain tersebut juga tak sesuai dengan rencana awal. Tim pelatih sebelumnya mematok bakal membawa 12 pemain saja ke SEA Games. ’’Kalau diambil 12 pemain, tentu latihan tidak bisa berjalan normal. Apalagi kalau saat latihan simulasi pertandingan dan mereka semua bermain, nanti tidak ada pemain pelapisnya. Padahal, mengasah kemampuan pemain pelapis itu juga penting bagi sebuah tim,” tambahnya.

Keputusan itu ditanggapi positif oleh spiker timnas Agung Seganti. Menurut peraih gelar most valuable player (MVP) pada Proliga 2017 itu, susunan skuad timnas kini sudah ideal. Sebab, terdapat formasi yang seimbang antara pemain senior dan junior. ’’Dengan adanya pemain-pemain muda, saat menjalani latihan dan pertandingan nanti, mereka bisa sekalian belajar dari seniornya. Untuk jangka panjang, itu sangat bagus untuk modal regenerasi,” ujarnya.

Sama halnya di tim putra, tim putri juga mencoret empat pemain. Mereka adalah Novriali Yami, Rika Dwi Latri, Shinta Aini Fathurrahmi, dan Agustin Wulandari. ’’Banyak pertimbangan untuk mencoret mereka. Tapi, yang pasti, performa mereka terus kami pantau. Kami sudah bertekad melakukan pembibitan yang berkesinambungan” ujar Risco Herlambang, pelatih tim putri.

sumber : jawapos.com

PELATIH TIM VOLI PUTRI INGIN PARA PEMAIN MENANGIS DI LAGA FINAL SEAGAMES NANTI

Pelatih Timnas Risco Herlambang bersama para pemain pelatnas voli Putri di Padepokan voli Sentul : Detik.com
Timnas Voli Putri Indonesia tengah menggelar Pelatnas untuk tampil di SEA Games 2017. Aprillia Manganang cs dibebani target untuk menembus babak final. Mereka kini tengah digembleng di Padepokan Voli, Sentul.
Tim Voli Putri Indonesia dipersiapkan untuk turun di ajang SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia pada Agustus mendatang. Kini untuk mempersiapkan itu semua, mereka tengah intens menggelar pelatihan nasional (Pelatnas) di Padepokan Voli Sentul, Jawa Barat.
Para srikandi voli Indonesia ini berlatih dengan intens bukan tanpa alasan. Pasalnya, tim yang dilatih Risco Herlambang ini dibebani target untuk dapat tampil di babak final.
Beban ini sendiri disematkan oleh manajer tim putri, Rudi Iskandar. Bagi Rudi dia sangat yakin tim putri Indonesia mampu meraih target tersebut.
"Saya targetkan mereka untuk tampil di final. Tak saya targetkan medali apa tapi harus final," ucap Rudi, Kamis (25/05/17).
"Saya yakin mereka mampu. Karena saya melihat materi di tim ini sudah bagus. Mereka sudah bersama sejak dua tahun lalu," jelas dia.
Untuk menembus target ini sendiri, Rudi memang memberikan motivasi kepada para pemainnya. Dia berharap mereka dapat tampil all out di SEA Games nanti.
Para Pemain diharapkan tampil lebih baik daripada SEA Games Sebelumnya
"Saya ingin melihat mereka menangis. Tapi menangis bahagia dengan membawa medali. Saya juga ingin melihat mereka berjuang, karena ini membawa nama negara. Saya tak menjanjikan apa-apa kepada mereka. Namun saya akan memberikan lebih bila mereka memberikan lebih pula untuk tim ini," tandas Rudi.
Timnas Voli Putri Indonesia benar-benar mempersiapkan diri dengan serius untuk berlaga di ajang SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia. Bahkan sebelum berlaga di SEA Games, para srikandi voli terbaik Tanah Air akan bertolak ke Jepang.
Timnas Voli putri Indonesia saat ini tengah menggelar Pelatnas untuk mempersiapkan diri tampil di SEA Games 2017. Mengambil tempat di Padepokan Voli, Sentul, Jawa Barat, sebanyak 18 atlet digembleng di bawah arahan pelatih Risco Herlambang.
Namun tampaknya para pevoli putri Indonesia tak hanya berlatih di pelatnas saja. Namun mereka juga akan berlaga di Jepang bulan Juni mendatang.
“Di Jepang nanti, mereka akan sparing melawan klub-klub lokal untuk tambah jam terbang,” jelas Rudi Iskandar selaku manajer tim putri.
Dengan diadakannya try out tambahan tersebut, ia berharap dapat membentuk mental bertanding para pemainnnya, khususnya bagi beberapa pemain muda. Ia juga ingin membangkitkan rasa nasionalisme sejak dini kepada timnya.
“Saya tekankan kepada tim pelatih dan anak-anak kalau SEA Games ini levelnya lebih tinggi dari Proliga. Mereka ini bawa nama Indonesia. Jangan sampai bermain seadanya dan hanya jadi tim hiburan bila bermain di SEA Games,” tegasnya.

MELIHAT BERATNYA LATIHAN FISIK TIMNAS VOLI PUTRI

Yolla Yuliana saat melakukan Latihan bersama Pelatnas Timnas Proyeksi SEA Games 2017 di Padepokan Voli Sentul Jawa Barat, Sumber Foto : Detik.com

Pelatnas voli indoor digeber mulai 14 Mei tahun ini. Sebanyak 18 pemain dipanggil untuk mengikuti seleksi hingga awal Juni nanti, bertepatan dengan entry by name kontingen Indonesia ke SEA Games Kuala Lumpur. 

Artinya, barisan pelatih hanya memiliki waktu satu bulan untuk menyeleksi hingga mendapatkan 12 pemain terbaik. Setelah itu, dilanjutkan latihan intensif hingga keberangkatan ke Kuala Lumpur pada 16 Agustus.

Kita intip yuk, bagaimana beratnya latihan para srikandi voli Indonesia yang akan tampil di ajang SEA Games 2017 Nanti :




Sumber : Detik.com

SHARE, BEGINI CARA MENGHINDARI CEDERA LUTUT SAAT BERMAIN VOLI

Pelindung lutut sangat penting untuk atlet voli, bukan hanya sekedar untuk gaya-gayaan, namun fungsinya untuk melindungi lutut dari cedera

Jika Anda adalah pemain bola voli yang tidak memiliki gejala sakit pada lutut, maka Anda sangat beruntung atau mungkin sedikit beruntung karena belum mengalaminya.

Lompatan berulang dalam bola voli sering menyebabkan rasa sakit di bagian depan lutut. Benturan pada  saat lutut anda mengalami kontak dengan permukaan kayu keras ataupun lapangan tembok sangat beresiko untuk lutut anda. Bahkan benturan secara tiba-tiba ketika anda melakukan sliding ataupun terjatuh secara tidak sengaja dapat meningkatkan resiko cedera lutut.

Untuk itu, demi menjaga lutut anda tetap sehat, perhatikan rekomendasi berikut ini :

1. Hindari mendarat dengan posisi lutut lurus. Selalu mendarat dan bergerak "dengan lembut" dengan pinggul, lutut dan pergelangan kaki dalam posisi membungkuk atau bergerak seperti per, Ingat mendarat dengan lutu lurus meningkatkan resiko cedera pada sendi lutut dan ankle.

2. Cobalah untuk mendarat dengan baik, dengan pinggul dan tempurung lutut berjejer dengan jempol kedua kaki. Jangan biarkan lutut Anda roboh atau berputar karena akan menyebabkan cedera parah.

3. Lakukan lompatan dengan otot gluteus di daerah pantat. Ini akan memperbaiki lutut dan juga menurunkan beban di punggung. 

4. Waktu terbaik untuk meregangkan otot yang menopang fungsi lutut adalah setelah berlatih atau setelah otot terasa hangat. Fokus pada paha belakang, paha depan, adductors pinggul / abduktor dan otot betis. Selalu lakukan pemanasan yang cukup, untuk mengurangi resiko cedera.

5. Bantalan lutut atau Deker membantu mengurangi memar dan dan beban, terutama dengan latihan diving dan sliding berulang yang memungkinkan kontak lutut dengan permukaan lapangan.

Jangan lupa membagikan tip ini kepada orang voli lain yang mungkin Anda kenal dan yang mungkin membutuhkan tips seperti itu.

DIMAS SAPUTRA TOLAK PANGGILAN TIMNAS

Dimas Saputra Absen dari pelatnas Voli Putra 

Tim voli putra tengah menggelar Pelatnas menjelang SEA Games Kuala Lumpur, Malaysia, Agustus mendatang. Namun dalam Pelatnas kali ini, dua pemain yang dipanggil untuk mengikuti Pelatnas dipastikan tidak akan hadir.

Bertempat di Padepokan Voli, Sentul, Jawa Barat, Timnas voli putra Indonesia tengah digembleng untuk menyongsong SEA Games 2017. Di bawah arahan pelatih Samsul Jais, Agung Seganti dkk diberikan materi latihan.

Pelatnas voli putra sendiri sejatinya diikuti oleh 18 pemain. Namun dari ke-18 pemain yang dipanggil ternyata ada dua pemain yang dipastikan tidak akan mengikuti Pelatnas. Kedua pemain yang dipastikan tidak akan ikut adalah I Kadek Juliadi dan Dimas Saputra. Keduanya tidak ikut Pelatnas karena memiliki alasan tersendiri.

"Iya Pelatnas kali ini memang tersisa 16 pemain. I Kadek tidak bisa ikut karena baru masuk kerja. Sementara Dimas sedang cedera," ucap pelatih Timnas voli putra, Samsul Jais, Senin (22/05/17).

Meski kini menyisakan 16 pemain, Samsul mengaku tidak akan mencari penggantinya. Baginya dia akan memanfaatkan sisa pemain yang ada. "Tidak akan mencari lagi. Kita manfaatkan yang ada, nanti juga kita kerucutkan lagi menjelang keberangkatan," jelas dia.

Kini dengan absennya I Kadek dan Dimas maka Timnas voli putra menyisakan:

1. Sigit Ardian.
2. Rendy Febriant Tamamilang
3. Doni Haryono
4. Agung Seganti
5. Gunawan Saputra
6. Hernanda Zulfi
7. Antho Bertiyawan
8. Rivan Nurmulki
9. Aji Maulana
10. Dio Zulfikri
11. Muhamad Ridwan
12. Galih Bayu Saputra
13. Mahfud Nurcahyadi
14. Yayan Riyanto
15. Ramzil Huda
16. Delly Dwi Putra

PRESIDEN FILIPINA MENDUKUNG PENUH OLAHRAGA VOLI DI NEGERINYA, SEDANGKAN DI INDONESIA..???

Presiden DUterte saat berfoto bersama para pemain Filipina

Presiden Filipina Rodrigo Duterte mengumumkan secara resmi pada bulan Oktober sebagai "Bulan Voli" di Filipina.

Dari philippinesuperliga.com:

Dukungan pemerintah Filipina terus berlanjut saat Presiden Rodrigo Duterte mengeluarkan sebuah pengumuman yang mengumumkan bulan Oktober sebagai Bulan Voli Nasional, Setelah Filipina ditunjuk menjadi tuan rumah kejuaraan Dunia Klub Wanita FIVB pada tanggal 18 Oktober tahun lalu di Mall of Asia Arena.

Dalam Proklamasi No. 80 yang ditandatangani pada 11 Oktober lalu, Duterte memerintahkan untuk mengalihkan perhatian nasional pada pementasan turnamen bergengsi ini dimana tim klub terbaik dari Turki, Swiss, Brazil, Italia, Jepang dan Thailand akan bentrok untuk kebanggaan, kehormatan dan kemuliaan pada ajang kejuaraan dunia tersebut.. .

Ini adalah pertama kalinya dalam dua dekade bahwa seorang Chief Executive mengumumkan bulan voli, bertugas sebagai pendukung Nasional untuk acara kelas dunia yang diselenggarakan oleh Philippine Superliga (PSL) dan Eventcourt dengan TV5, Petron, Asics, BMW dan F2 Logistics sebagai sponsornya. Diamond Hotel sebagai tempat tinggal resmi dan Turkish Airlines sebagai maskapai penerbangan resmi.

Dewan Perwakilan Rakyat juga menghormati skuad PSL-F2 Logistics Manila yang akan bersaing dengan tim jempolan VakifBank Istanbul, Eczacibasi VitrA Istanbul, Volero Zurich, Rexona-Sesc Rio, Pomi Casalmaggiore dan Bangkok Glass. Para pemain Timnya akan merasakan ketangguhan para pemain kelas dunia seperti ZHu TIng, Tatiana Kosheleva, Tijana Boskovich dan lainnya.

Pembicara Rumah Tangga Pantaleon Alvarez serta Rep Mikee Romero, Rep Eric Pineda, Rep Len Alonte, Rep Chiqui Roa Puno dan Rep Arnulfo Teves meluncurkan karpet merah, dengan bersumpah bahwa mereka akan menghubungi konstituen masing-masing untuk membantu Mendongkrak Jumlah penonton sepanjang minggu tersebut yang juga memiliki Komisi Olahraga Filipina, Rexona, Mall of Asia Arena, Foton dan Price Waterhouse Cooper sebagai pendukungnya.

PSL-F2 Logistics Manila tampil dengan kekuatan penuh yang dipimpin oleh kapten Rachel Anne Daquis dengan bintang lokal Mika Reyes, Kim Fajardo, Frances Molina, Jen Reyes, Jaja Santiago dan Jovelyn Gonzaga serta pemain asing Yevgeniya Nyukhalova, Ekaterina Krivets, Yuri Fukuda, Tichaya Boonlert, Stephanie Niemer, Lindsay Stalzer dan Lynda Morales.

"Kami Mendapatkan dukungan penuh pemerintah Untuk berbicara banyak dalam turnamen tersebut." kata presiden PSL Ramon "Tats" Suzara, menambahkan bahwa terakhir kali Presiden mengumumkan Bulan Voli adalah pada tahun 1994 ketika negara tersebut menjadi tuan rumah FIVB World Grand Prix .

"Yakinlah bahwa kami akan melakukan yang terbaik untuk mengubah dukungan ini menjadi sukses tidak hanya bagi organisasi kami, untuk penggemar, untuk voli Filipina, tapi juga untuk seluruh negara. Keberhasilan acara ini adalah sesuatu yang patut kita banggakan sebagai negara pecinta olahraga. "

Sebelumnya, Duterte mengeluarkan sebuah memo yang melingkar berisi semua institusi pemerintah seperti Komisi Olahraga Filipina (PSC), Departemen Kesehatan, Biro Imigrasi, Kepolisian Nasional Filipina, Departemen Perhubungan dan Komunikasi, Biro Kepabeanan, Departemen Pariwisata dan Otoritas Pembangunan Kawasan Metro Manila. Untuk memberikan dukungan dan bantuan kepada badan pengorganisasian setempat.
Maklumat Presiden Duterte Untuk mendukung penuh voli di Filipina

Senat juga membuka pintunya untuk tim dengan tidak kurang dari Presiden Senat Aquilino "Koko" Pimentel memuji badan pengorganisasian tersebut, yang dipimpin oleh Senator Alan Peter Cayetano.

"Semua orang melakukan bagiannya untuk membuat turnamen ini sukses," kata Suzara. "Tapi tentu saja, kita tidak akan pernah lelah untuk meminta dukungan ribuan penggemar voli. Acara ini tidak akan berhasil tanpa kehadiran dan partisipasi mereka. "

FIVB AKAN PERKENALKAN SISTEM SKOR BARU

Kejuaraan Voli Wanita U-23 yang menjadi ujicoba sistem skor baru : GetyImage
FIVB Untuk Memperkenalkan Sistem SCORING yang Baru

Sepertinya pertandingan bola voli di era yang akan datang akan selesai lebih cepat dari biasanya.

Menurut salah satu sumber, FIVB berencana untuk memperkenalkan sistem penilaian baru di Kejuaraan Dunia 2017 Men and Women's Under 23 akhir tahun ini.

Terbaik dari 7

Setiap set hanya 15 poin.

Sumber  tersebut juga menyatakan bahwa "area" untuk pelatih sekarang akan dihilangkan. dan kami penasaran di mana pelatih ini akan berdiri saat pertandingan berlangsung.

Kami sangat percaya bahwa FIVB melakukan ini untuk membuat pertandingan indoor lebih ramah TV dan bisa selalu masuk slot Tayangan di jam-jam prime time televisi. karena, di era TV sekarang, yang lebih mementingkan Ratting daripada kualitas, tayangan voli yang bisa berlangsung berjam-jam akan sangat sulit ditayangkan di Televisi biasa.
Timnas Thailand melawan Timnas Korea Saat tampil di kejuaraan U-23
Ujicoba sistem ini rencananya akan dimulai dari Turnamen wanita akan berada di Slovenia pada tanggal 27 Agustus sampai 3 September, sedangkan kompetisi pria akan diselenggarakan oleh Mesir dari tanggal 18 - 26 Agustus.

Untuk saat ini, mari kita nantikan perubahan lebih lanjut.

PENASARAN BUKAN???