Tim voli putri junior Jawa Timur harus mengakui ketangguhan tim putri bola voli DI Yogjakarta pada ajang kejurnas voli junior indoor di GOR Tridharma Gresik.
Pada babak semifinal Tim voli putri junior Jawa Timur dikalahkan tim putri bola voli DI Yogjakarta dengan skor 2-3 (26-24, 24-26, 17-25, 25-14, 12-15) pada Kamis (13/10/2016).
Sebenarnya tim asuhan pelatih Taufiq Hidayat sudah mulai bermain baik dan mampu merebut unggul pada game pertama.
Namun pertahanan Jatim yang rapuh dan mampu dimanfaatkan dengan baik oleh DIY yang dimotori Rosalina Kurniawati.
"Saat kalah dari Jabar kemarin receive kita lemah dan pertahan kita sudah cukup baik. Namun hari ini justru kebalikannya, receive dan serve anak-anak sudah baik namun pertahanan kita yang buruk. Mungkin karena mental mereka masih junior," ujar Taufiq Hidayat kepada (TRIBUNnews.com Network).
Cideranya Megawati Hengestri pertiwi dipertengahan game pertama seakan menambah derita tim Putri Jatim.
Terbukti tanpa Mega panggilan akrab Megawati Hengestri pertiwi membuat serangan tim Putri Jatim digame kedua dan tiga sedikit kendor.
"Saya sudah mewanti-wanti kepada anak-anak untuk tidak bertumpu pada satu-dua pemain. Namun Sama seperti kemarin saat Osa mengalami gangguan engkle, tadi setelah Mega ada sedikit masalah pada kakinya, permainan anak-anak juga langsung menurun," sebut Taufiq.
Selain itu, Taufiq Hidayat juga menyoroti mepetnya waktu yang dia punya untuk mempersiapkan tim.
Menurutnya kendati jatim diperkuat pemain dari Petro dan BankJatim namun ia butuh waktu untuk menyatukan visi bermain anak didiknya.
"Secara individu anak-anak memang jauh lebih unggul dari DIY. Tapi secara team work jogja lebih solid. Sejak awak saya katakan jika kendala utama tim ini yakni mepetnya waktu persiapan yang hanya 2 hari," tambahnya.
Sementara itu pelatih DI Yogjakarta, Bintang mengatakan dengan cedera yang dialami Megawati Hengestri salah satu motor timbola voli Jawa Timur, sangat berpengaruh besar terhadap timnya.
Meskipun pada game keempat tim DI Yogjakarta sempat menelan kekalahan namun pada game selanjutnya mereka mampu membalikkan keadaan, akibat cederanya Megawati Hengestri.
"Cederanya Megawati membawa angin segar pada tim kami,Jatim langsung turun drastis pola permainannya. Kesempatan itu tidak kami sia-siakan," ujar Bintang sesaat setelah pertandingan usai.
Dengan kekalahan yang diterima oleh tim bola voli putri ini, praktis Jawa Timur hanya menyisakan satu timnya.
Yakni tim bola voli putra . Sebelumnya tim bola voli putra berhasil mengalahkan Jabar dengan skor 3-2.
sumber : http://surabaya.tribunnews.com/