JATENG TANTANG JATIM DI FINAL VOLI PUTRA PON XIX 2016 JABAR

Tim jateng. Sumber : Antara Foto

Tim voli indoor putra Jawa Tengah akan bertemu dengan Jawa Timur pada partai final yang akan diselenggarakan hari Rabu (28/9/2016) besok. Sebelumnya, di babak semifinal Jateng berhasil mengandaskan Jabar tiga set langsung dengan skor 25-21, 25-21, dan 25-19. 

Melancarkan strategi permainan terbuka, Jateng yang diperkuat pemain Timnas seperti  Sigit Ardian, Doni Haryono, dan Adi Firansyah sempat unggul jauh atas tuan rumah Jabar di menit-menit awal set pertama. 

Tusukan-tusukan spike keras dari pemain Jateng yang banyak dihuni pemain timnas dan proliga tidak mampu dihadapi oleh pertahanan Jabar yang sering miskoordinasi dan lemah dalam receive. Namun di akhir set, jabar sempat berhasil mendekatkan skor, namun pengalaman dari para pemain Jatim membuat tim jabar harus menyerah dengan skor 25-21.

Selain itu, kesalahan servis para pemain tuan rumah pun seringkali menguntungkan Jateng. Meski demikian Jabar yang diisi oleh para pemain rookie mampu memberikan perlawanan ketat dan tidak mau menyerah begitu saja di hadapan pendukungnya sendiri. 

Namun, berkali-kali receive yang tidak sempurna dari pemain Jabar membuat permainan berantakan, sehingga memudahkan pemain jateng melancarkan serangan balasan.


Pelatih tim voli indoor putra Jateng, Muhammad Hajid mengatakan, permainan terbuka yang dilakukan timnya merupakan taktik jitu dalam mengandaskan perlawanan anak-anak muda Jabar yang juga tampil bagus.

"Sedari awal saya katakan kepada adik-adik (tim Jateng) supaya terus bermain terbuka," kata Hajid ditemui usai pertandingan, Selasa (27/9/2016).

Selain menerapkan permainan menyerang dan terbuka, Hajid juga menginstruksikan anak buahnya untuk merapatkan barisan central defense baik saat mereka sedang menguasai bola atau bola berada di tangan Jabar.

Dengan begitu, sambung Hajid, potensi Jabar untuk mencetak angka akan mengecil karena pada saat tuan rumah memegang bola akan dilawan dengan pukulan spike tajam atau saat Jateng memegang bola maka akan dilancarkan serangan attacking serve mematikan.

Hal ini terbukti dengan perolehan angka Jateng yang beberapa kali berselisih lima poin dari tim tuan rumah Jabar. Pun beberapa kali membuat jantung penonton yang mayoritas warga sekitar Jalak Harupat berpacu lebih cepat.

"Kami berhasil tidak memberi banyak kesempatan kepada Jabar," kata Hajid seraya memuji penampilan tuan rumah yang dihuni para pemain hijau. "Meski begitu permainan mereka tetap bagus."
 
Sementara, Jatim mengandaskan perlawanan Bali di babak empat besar tiga set langsung dengan skor 25-15, 27-25, dan 25-22. Sang juara bertahan tampil trengginas menghadapi Bali yang sejak awal pertandingan voli indoor putra mampu berperan sebagai kuda hitam.

Walaupun kalah pengalaman, Bali mampu memberikan perlawanan sengit melalui permainan taktis dan cepat mereka. Pertahanan yang rapat pun menjadi kunci Bali dalam meladeni permainan Jawa Timur. Meski demikian mereka harus mengakui bahwa pengalaman Jatim berperan besar dalam pertandingan ini.

Pelatih Jawa Timur, Ibarsyah mengatakan, pola permainan tim Bali memang sempat merepotkan mereka. Dia lega timnya mampu mengatasi tekanan mengejutkan yang diberikan oleh tim asal Pulau Dewata itu.

“Permainan mereka bagus, mereka cepat. Di awal pertandingan mereka pernah mengalahkan tim tuan rumah yang didukung pendukungnya. Makanya kami waspada sejak awal pertandingan,” kata Ibarsyah.

Artikel Terkait

Previous
Next Post »