Pemain Petrokimia Gresik mensmash Bola saat jumpa Pertamina |
Sejatinya Petro sanggup mengimbangi permainan menyerang Pertamina Energi sejak awal pertandingan. Namun, kurang maksimalnya performa setteranyar, Poppy Anis Pusparini, membuat daya gedor tim asuhan Li Huanning ini kesulitan membangun serangan dengan rapi.
Selain itu, dalam hal defense, Petro pun masih memperlihatkan kelemahan. Beberapa kali receive buruk Bunga Mitha dan kawan-kawan membuat Pertamina Energi bisa dengan mudah mendulang poin.
"Problem kami di setter. Saya kecewa dengan penampilan anak-anak hari ini.Setter kami yang baru, Poppy Anis Pusparini, kurang cocok dengan pemain asing Halley Dora Spelman. Hari ini receive anak-anak tidak bagus. Perlu latihan lagi buat pertandingan berikutnya," keluh Li Huanning.
Petro punya waktu singkat untuk membenahi kelemahan karena pada keesokan hari, Sabtu (11/2), sudah harus bertemu tuan rumah, Batam Sindo BVN. Di atas kertas, Petro bisa mendulang poin maksimal. Namun, kehadiran legiun asing asal Ukraina, Polina Liutikova, yang baru tampil perdana pada seri ini, bisa menjadi senjata rahasia BVN.
Sementara itu, Pertamina Energi kini semakin yakin untuk bisa merebut hasil sempurna di Batam. Sejak awal, tim besutan Risco Herlambang ini memang mengincar dua kemenangan mutlak. Setelah mengandaskan Petro, kini Novia Andrianty dan kawan-kawan tinggal menghadapi Batam Sindo BVN, Minggu (13/2).
"Hari ini anak-anak kurang bagus receive-nya. Tapi saya puas bisa dapat 3 poin dari target 6 poin di Batam. Kami sudah siap hadapi lawan berikutnya, Batam Sindo BVN," tegas Risco.
jawapos.com